Jumat, 30 Agustus 2013

KEBUDAYAAN JAWA TENGAH Budaya Jawa adalah budaya yang berasal dari Jawa dan dianut oleh masyarakat Jawa khususnya di Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur. Budaya Jawa secara garis besar dapat dibagi menjadi 3 yaitu budaya Banyumasan, budaya Jawa Tengah-DIY dan budaya Jawa Timur. Budaya Jawa mengutamakan keseimbangan, keselarasan dan keserasian dalam kehidupan sehari hari. Budaya Jawa menjunjung tinggi kesopanan dan kesederhanaan. Budaya Jawa selain terdapat di Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur terdapat juga di daerah perantauan orang Jawa yaitu di Jakarta,Sumatera dan Suriname. Bahkan budaya Jawa termasuk salah satu budaya di Indonesia yang paling banyak diminati di luar negeri. Beberapa budaya Jawa yang diminati di luar negeri adalah Wayang Kulit, Keris, Batik dan Gamelan. Di Malaysia dan Filipina dikenal istilah keris karena pengaruh Majapahit.[1] LSM Kampung Halaman dari Yogyakarta yang menggunakan wayang remaja adalah LSM Asia pertama yang menerima penghargaan seni dari AS tahun 2011.[2] [3] Gamelan Jawa menjadi pelajaran wajib di AS, Singapura dan Selandia Baru.[4] [5] Gamelan Jawa rutin digelar di AS-Eropa atas permintaan warga AS-Eropa.[6] Sastra Jawa Negarakretagama menjadi satu satunya karya sastra Indonesia yang diakui UNESCO sebagai Memori Dunia.[7] Menurut Guru Besar Arkeologi Asia Tenggara National University of Singapore John N. Miksic jangkauan kekuasaan Majapahit meliputi Sumatera dan Singapura bahkan Thailand yang dibuktikan dengan pengaruh kebudayaan, corak bangunan, candi, patung dan seni.[8] Budaya Jawa termasuk unik karena membagi tingkat bahasa Jawa menjadi beberapa tingkat yaitu Ngoko, Madya Krama. Ada yang berpendapat budaya Jawa identik feodal dan sinkretik. Pendapat itu kurang tepat karena budaya feodal ada di semua negara termasuk Eropa. Budaya Jawa menghargai semua agama dan pluralitas sehingga dinilai sinkretik oleh budaya tertentu yang hanya mengakui satu agama tertentu dan sektarian. Seni Tradisional Jawa adalah karya seni yang diciptakan dan berasal dari Pulau Jawa, Indonesia. Beberapa contoh dari seni tradisional jawa antara lain tari gambyong. Kesenian tradisional dari Jawa ada berbagai macam, tetapi secara umum dalam satu akar budaya kesenian Jawa ada 3 kelompok besar yaitu Banyumasan (Ebeg), Jawa Tengah dan Jawa Timur (Ludruk dan Reog).Tari[sunting] • Tari Angguk dari Yogyakarta • Tari Bambangan Cakil dari Jawa Tengah • Tari Ebeg dari Banyumas • Tari Emprak dari Jawa Tengah • Tari Gandrung dari Banyuwangi • Tari Golek Menak dari Yogyakarta • Tari Kridhajati dari Jepara • Tari Kuda Lumping dari Jawa Tengah • Tari Reog dari Jawa Timur • Tari Remo dari Jawa Timur • Tari Sintren dari Jawa Tengah Musik[sunting] Artikel utama untuk bagian ini adalah: Langgam Jawa Langgam Jawa merupakan bentuk adaptasi musik keroncong ke dalam musik tradisional Jawa, khususnya gamelan. Tokoh-tokoh musik ini di antaranya Andjar Any, Gesang, Ki Narto Sabdo dan Waljinah.
Pahlawan
pahlawan kau telah berjasa dinegara indonesia kau memerjuangkan bangsa indonesia dari penjajahan .engkau sungguh pahlawan yang sejati. kau merebut kemerdekaan bangsa ibdonesia sampai titk darah penghabisan ,kau benar-benar berjasa.


Jumat, 16 Agustus 2013

Kemerdekaan

Tanggal 17 Agustus, bangsa Indonesia merayakan hari kemerdekaan. Biasanya pada hari itu masyarakat merayakannya dengan berbagai lomba, seperti balap karung, kelereng, makan kerupuk dan lain sebagainya. Hal itu menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia peduli akan perjuangan para pahlawan dalam meraih kemerdekaan.
Namun tidak hanya dengan itu, kita harus merayakannya dengan mempertahankan kemerdekaan yang telah dicapai Bangsa Indonesia. hal itu sebanding dengan para pahlawan yang telah berkorban melawan penjajah sampai titik darah penghabisan. Terkadang mempertahankan itu lebih sulit daripada mendapatkannya 
INDONESIA MERDEKA